Monday, 29 September 2014

Floppy Disk Drive (FDD)

  1. Pengertian Floppy Disk
    Floppy disk atau Disket adalah perangkat penyimpanan data yang terdiri dari sebuah medium penyimpanan magnetis bulat yang tipis dan lentur, dilapisi lapisan persegi yang berbentuk persegi atau persegi panjang. Sekarang sudah banyak bermunculan media penyimpanan yang lebih maju dari floppy disk, seperti : CD-R, CD-RW, Flash Disk, dan Zip drive. Walaupun sudah banyak media penyimpanan yang lain, floppy disk masih tetap bertahan.
  2. Sejarah Floppy Disk
    Awal sejarah floppy disk pada tahun 1967, pada saat IBM (International Bussiness Machines) menugaskan devisi media penyimpanannya untuk menciptakan sebuah system yang sederhana untuk meloading microcode kedalam mainframe 370.
    Pada tahun 1971, Dibawah pimpinan Alan shugartdan para teknisi di IBM berhasil mengembangkan floppy disk yang pertama. Pada saat pertama ditemukan namanya bukan floppy disk, melainkan memory disk. Floppy disk diambil dari kata “floppy” yang berarti fleksibel, muncul karena memory disk tersebut yang sangat fleksibel.
    Pada tahun 1975, sebuah perusahaan yang bernama Borroughs Corporation mengembangkan prototipe floppy disk berukuran 5 inci. Mereka menginginkan ada sebuah alat yang dapat menggantikan floppy disk yang berukuran 5 inci. Namun, Borroughs Corporation memutuskan untuk tidak melanjutkan proyek ini.
    Di tahun 1976, disket dan disk drive yang telah fleksibel telah dibuat oleh Alan Shugart atas permintaan perusahaan komputer Laboratories, yang menginginkan agar disk drive dan floppy disk ini dapat gunakan pada komputer desktop mereka. Kemudian para produsen komputer lainnya mengikuti cara ini.
    Dan pada tahun 80-an, Berbagai ukuran disk ditawarkan oleh berbagai perusahaan. Dan masing-masing sistem komputer menggunakan formatnya sendiri-sendiri.
    Pada tahun 1981, Sony memperkenalkan disknya yang berukuran 3,5 inci.
    Pada tahun 1984, Apple computer memilih format disk produksi Sony tersebut untuk dipasangkan di computer Macintosh yang akhirnya menjadi format standar di Amerika.
  3. Perkembangan Floppy Disk
    Tahun 1969 merupakan awal dari Floppy Disk. Pada awal kemunculannya Floppy Disk berukuran 8 inchi dan hanya dapat menyimpan data sebesar 79,7kb. Saat itu floppy disk hanya dapat membaca ( read only ) sehingga ketika data tersimpan tidak dapat dimodifikasi atau dihapus.
    Tahun 1976, hadir Floppy Disk berukuran 5¼ inchi. Dapat menyimpan data sebesar 110 kB. Pada perkembangannya terdapat Floppy disk 5¼ inchi yang dapat menyimpan data sebesar 360 kb. Pada Floppy Disk 5¼ inchi telah dapat memodifikasi data dan menghapus data.
    Pada tahun 1982 Floppy Disk ukurannya 3½ inchi. Pada awal kemunculannya hanya dapat menyimpan data 264 kb. Pada perkembangan selanjutnya terdapat Floopy Disk 3½ inchi yang berukuran 200 MB. Pada tahun 1990 an keberadaan Floppy Disk berukuran 5¼ inchi mulai lenyap dan Floppy Disk ukuran 3½ inchi menjadi dominan.
  4. Jenis-Jenis Floppy Disk

RAM & Jenis-jenisnya

Pengertian RAM adalah memori akses acak. Jika terasa aneh, anda tidak keliru, karena pengertian RAM yang barusan adalah diterjemahkan secara bebas dari singkatan RAM itu sendiri. RAM adalahsingkatan dari Random Access Memory. Fungsi RAM secara sederhana adalah sebagai media simpan sementara yang digunakan hanya saat computer menyala. Dalam artikel sebelumnya mengenai memori kita sudah membahas secara sekilas bahwa RAM adalah termasuk memori yang bersifat sementara / temporer. Fungsi RAM berguna untuk mempercepat proses kinerja computer.
Mungkin anda bertanya-tanya, Bagaimana memory RAM membantu mempercepat kinerja computer?
Jawabannya adalah karena RAM menyediakan ruang penyimpanan sementara bagi computer untuk menyimpan data-data yang mudah diambil sehingga dapat mempercepat proses loading data dan program yang sering diakses.


Mungkin anda bertanya-tanya, mengapa pada RAM ada kata ‘Random’ ( acak) nya? Apanya yang acak?
Penjelasannya adalah karena data di RAM dapat diakses secara acak di lokasi manapun. Dengan demikian, ketika sistem komputer mengakses data dari RAM lebih cepat daripada mengakses data dariHard disk Drive. Oleh karenanya jumlah RAM yang banyak akan mempercepat kinerja computer. Semakin besar kapasitas RAM, kemampuan daya tampung data temporer ini semakin banyak, maka kecepatan computer secara keseluruhan pun meningkat.
Apalagi, kecepatan RAM dibandingkan HDD sangat jauh. Gampangannya begini, satuan pengukurannya saja beda. Kecepatan akses dari HDD diukur dengan milidetik, sementara kecepatan akses RAM diukur dengan satuan nanodetik, sepermilyar detik. Sehingga, keberadaan RAM akan mempercepat kinerja komputer dalam memproses data atau perintah tertentu.
Bentuk RAM secara fisik adalah rangkaian elektronik semacam chip. Untuk memasang RAM ke komputer adalah dengan memasukannya ke bagian slot RAM (ada yang menyebut sebagai bank) dimotherboard / mainboard. Jenis slot RAM ini berbeda-beda tergantung pada jenis RAM-nya.
Jenis – Jenis RAM
Jenis-jenis RAM atau macam-macam RAM ada beberapa. Hal ini sama seperti komponen-komponen di komputer lainnya yang juga mempunyai banyak tipe dan versi. Jenis-jenis RAM atau macam-macam tersebut antara lain sebagai berikut:
1. EDO RAM
EDO RAM adalah singkatan dari Extended data out random access memory. Ini merupakan jenis RAM yang banyak digunakan pada generasi komputer Pentium 100 dengan kecepatan clock 50 MHZ.Jumlah pin EDO RAM adalah 72 pin / kaki.
2. SDRAM
SDRAM adalah singkatan dari Synchronous Dynamic Random Acceess Memory. SDRAM adalah tipe RAM yang memiliki kemampuan untuk ‘balancing’ kecepatan clock processor. Jika kecepatan clock RAM dan processor sama, maka sistem komputer akan berjalan seimbang karena aliran data diantara keduanya berjalan lancar. Jumlah pin SDRAM adalah 168 pin. Jenis RAM ini banyak digunakan pada generasi Pentium II dan III.
3. DDR RAM
DDR RAM adalah singkatan dari Double Data Rate Random Access Memory. DDR RAM biasa disebut dengan sebutan DDR saja atau daya dong rendah atau deodoran. Jenis RAM ini merupakan teknologi lanjutan dari SDRAM. Jumlah pin DDR RAM adalah 184 pin, namun begitu, ada pula sumber yang menyebutkan bahwa DDR ini memiliki beberapa variasi yang terkadang memang membingungkan user. Varian DDR ini dibedakan berdasarkan jumlah pin-nya, yakni;

  • 100 pin
  • 172 pin
  • 184 pin
  • 200 pin
4. DDR2 RAM
DDR2 RAM adalah singkatan dari Doubel Data Rate generation 2 Random Access Memory. Biasa disebut sebagai DDR2 saja.Jumlah pin DDR2 yang paling lazim dijumpai adalah 240 pin. Meskipun begitu ada pula yang memiliki 200 dan 244 pin. DDR2 mulai digunakan pada generasi pentium D, Dual Core dan Core 2 Duo.
Keunggulan dari DDR2 bukanlah terletak pada kecepatannya, Sebuah sumber mengatakan bahwa kita bisa menjalankan DDR2 dengan kecepatan yang lebih rendah namun dengan performa yang lebih baik dibandingkan DDR sehingga konsumsi daya lebih hemat dan tidak cepat panas.
5. DDR3 RAM
DDR3 RAM adalah singkatan dari Doubel Data Rate generation 3 Random Access Memory. Biasa disebut sebagai DDR3 saja. Jenis RAM ini merupakan kelanjutan DDR2. Kecepatan clock DD3 adalah 2 kali dari DDR2. DDR3 banyak digunakan pada generasi pentium Core 2 Quad dan Core i7.
6. RDRAM
RDRAM adalah singkatan dari Rambus Dynamic Random Access Memory.Tipe RAM ini menggunakan teknologi yang dikembangkan oleh perusahaan Rambus dengan kemampuan pengolahan yang berbeda dengan SDRAM dan DDR RAM. RDRAM menggunakan penutup alumunium yang berguna untuk melindungi dari panas yang berlebihan. Jumlah pin RDRAM adalah 184 pin. Beberapa sumber menyebutkan bahwa RDRAM sudah jarang digunakan karena harganya yang mahal dan kemampuanya sudah disamai oleh DDR dan DDR2.
7. SODIMM RAM
SODIMM RAM adalah singkatan dari Small Outline Dual Inline Memory Module Random Access Memory. Jenis memori ini digunakan untuk memori notebook atau memori laptop. SODIMM RAM memiliki bentuk yang lebih kecil dibandingkan DDR/DDR2 dan konsumsi daya yang juga rendah.Jumlah pin SODIMM RAM ada 2 macam, yakni 72 pin dan 144 pin. Pada dasarnya, teknologi SODIMM RAM dengan DDR/DDR2 adalah sama. Yang membedakan hanyalah ukurannya yang lebih kecil.
Untuk menentukan kebutuhan RAM di komputer, kita perlu mengetahui terlebih dahulu spesifikasi RAM yang ada dimotherboard / motherboard kita. ini dapat kita lihat langsung slotnya, atau membaca buku panduan / manual ketika membeli mainboard / motherboard. Misalnya:

  • 4×184-pin DDR PC-2100, Max 4 GB
  • 3×184-pin DDR PC-3200, Max 3 Gb
Di contoh pertama berarti motherboard bisa mengakomodasi 4 chip dengan jenis DDR dengan variasi kecepatan PC-2100 dan totalnya maksimal 4GB. Di contoh kedua, jumlah maksimal 3 chip, dengan tipe PC-3200 dengan jumlah total maksimal 3GB.
Keunggulan lain dari tipe DDR atau DDR2 adalah sifatnya yang kompatibel dengan kecepatan di bawahnya, selama jumlah pinnya sama. Misalnya Anda punya PC-2700, Anda bias memasukkannya ke PC-2100 selama jumlah pin-nya cocok. Namun PC-2700 tidak akan kompatibel dengan PC-2100.
Beberapa informasi yang saya himpun menyebutkan bahwa jumlah keeping chip RAM yang ideal untuk sebuah komputer adalah sesuai dengan keterangan yang tertera pada buku manual. Karena jika kita memberi memory lebih dari yang disarankan, ini bisa membuat komputer error. Kalaupun tidak error, komputer akan membacanya sebatas jumlah yang disarankan. Tentu pemasangan RAM seperti ini dalah hal yang mubadzir.
Selain itu ada batasan pemasangan RAM dalam hal sistem operasiyang digunakan. Misalnya untuk Windows XP maksimal adalah 4GB. Sedangkan untuk Windows 7, variasi RAM adalah seperti berikut:

  • Starter = 8 GB maksimal
  • Home Basic = 8 GB maksimal
  • Home Premium = 16 GB maksimal
  • Professional = 192 GB maksimal
  • Enterprise= 192 GB maksimal
  • Ultimate = 192GB maksimal
Dengan demikian harapannya kita bisa tidak bingung lagi ketika membeli RAM untuk kebutuhan komputer kita. Dan tentunya selain itu juga kita jadi lebih mengerti mengenai pengertian RAM yang sudah kita bahas panjang lebar diatas.

Sumber : http://konsulatlaros.blogspot.com/2013/05/pengertian-ram.html

Jenis-Jenis Processor beserta Fungsinya

Fungsi prosessor :
Processor berfungsi untuk memproses data yang di terima "input", dan akan menghasilkan keluaran "output".
selama masa kerja atau memproses data, prosessor akan terhubung dengan komponen2 komputer, seperti RAM, dan harddisk.

prosessor mempunyai beberapa jenis, antara lain :
Intel
  • Pentium II
  • Pentium III
  • Pentium IV
  • Pentium IV Celeron
  • Pentium D
  • Dual Core
  • Core 2 Duo
  • Core 2 Extreme
  • Quad Core
  • Core i3
  • Core i5
  • Core i7

AMD
  • Sepron
  • Athlon
  • Athlon AM2 X2
  • Phenom
Setelah menentukan jenis processor yang dikehendaki, kita perlu melihat kepada no soket processor pula. Ini amat penting supaya kita tidak tersilap memilih motherboard. Sekiranya motherboard tersebut betul dan bersesuaian (compatible) dengan processor, maka processor akan dapat berfungsi dengan baik..
Di bawah ini saya senaraikan beberapa nombor soket processor sebagai rujukan untuk memilih processor dan motherboard yang sesuai:
Nombor Soket

Processor / No Pin

Jenis Processor Yang Bersesuaian
Intel
Soket 423 Pentium IV / PGA (Pin Grid Array)
Soket 478 Pentium IV/ PGA 2nd Ver., Pentium IV Celeron (DDR
RAM
)
Soket 603 Pentium IV Xeon (micro PGA)
Soket LGA 775 Pentium IV, Pentium D, Celeron 420, Celeron 430, Pentium Dual Core, Core 2 Duo, Core 2 Quad
Soket LGA 1155/1156 Core i3, Core i5, Core i7 (860, 870, 2600)
Soket LGA 1366 Core i7 (930, 950)
AMD
Soket 754 Athlon 64 (mPGA), Sempron
Soket 939 Athlon 64, Athlon 64-X2
Soket 940 Athlon 64 FX 51 (micro PGA)
Soket AM2 Athlon AM2, Athlon X2, Sempron Limited Edition
Soket AM3 Sempron 140, Athlon II X2, Athlon II X3, Athlon II X4, Phenom II X2, Phenom II X4, Phenom II X6

Ini adalah sebahagian dari nombor soket processor yang ada. Namun, pilihlah processor dan motherboard yang ada dipasaran supaya mudah untuk mendapatkan alat ganti perkakasan komputer yang bersesuaian.
FSB dan L2 Cache juga adalah diantara ciri tambahan yang perlu kita perhatikan semasa memilih processor.